Kantor Sekretariat FKUB Banyumas Diresmikan oleh Gubernur Jateng

Kabupaten Banyumas

Gubernur Jawa Tengah, Bibit Waluyo, Kamis (11/4) sore meresmikan kantor sekretariat Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Banyumas yang berlokasi di Jalan Ahmad Yani Purwokerto, setelah paginya mengambil sumpah dan melantik Bupati dan Wakil Bupati Banyumas, Ir Achmad Husein dan dr Budhi Setiawan di Pendopo Sipanji Kabupaten Banyumas.

 

Hadir dalam acara peresmian tersebut antara lain tokoh nasional Inayah Abdurrahman Wachid (putri Gusdur), anggota DPD RI Poppy Dharsono, Bupati dan Wakil Bupati Banyumas, Kapolres Banyumas, Dandim 0701 Banyumas, para tokoh agama, pengusaha, kader-kader ormas keagamaan, serta masyarakat Kota Purwokerto dan sekitarnya dengan jumlah ribuan orang.

 

Acara diawali dengan do’a bersama lintas agama dan kepercayaan, yang dipimpin salah seorang tokoh agama Islam yang juga pengurus FKUB Banyumas, KH Misbachussurur LC didampingi semua tokoh agama dan kepercayaan terhadap Tuhan YME. Naskah do’a ditulis oleh budayawan Banyumas, Ahmad Tohari.

 

Bupati Banyumas, Ir Achmad Husein dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada seluruh tokoh agama dan kepercayaan, dan para pengurus FKUB Banyumas atas peran mereka mewujudkan kerukunan di Kabupaten Banyumas. Husein berharap, FKUB Banyumas yang merupakan FKUB tertua di Indonesia terus dijaga dan ditingkatkan kinerjanya sehingga akan tercipta kerukunan dan keharmonisan di Kabupaten Banyumas.

 

Jadi Contoh di Jawa Tengah


Gubernur Bibit Waluyo sebelum menandatangani prasasti peresmian mengatakan, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Banyumas adalah sebuah forum yang sangat baik yang bisa mendorong terwujudnya kedamaian di Banyumas, Jawa Tengah, bahkan Indonesia. FKUB Kabupaten Banyumas bahkan bisa dijadikan contoh bagi daerah-daerah lain di Provinsi Jawa Tengah.

 

Di bagian lain, Bibit mengingatkan tentang pentingnya ideologi Pancasila. Menurutnya, Pancasila adalah alat yang ampuh untuk mempersatukan bangsa Indonesia dengan berbagai keragamannya. “FKUB adalah salah satu wujud pelaksanaan Pancasila, yaitu Sila Pertama: Ketuhanan Yang Maha Esa” tegasnya.

 

Bibit berharap, keberadaan kantor sekretariat yang baru dapat meningkatkan kinerja para pengurus FKUB Kabupaten Banyumas, dan berpesan agar keberadaan FKUB terus dijaga dan dikembangkan agar terwujud kerukunan dan kekompakan antar masyarakat dari berbagai keragaman keyakinan, sebagai prasyarat terciptanya kedamaian guna mewujudkan kesejahteraan rakyat Banyumas dan Jawa Tengah.

 

Hal senada juga diungkapkan oleh Inayah Abdurrahman Wachid, putri mendiang Gusdur. Inayah menyampaikan pesan yang diamanatkan Gusdur. “Yang namanya perbedaan itu penting dan harus ada. Dengan segala perbedaan justru kita bisa memenuhi segala bentuk keperluan untuk menjalani kehidupan” katanya. “Perdamaian antara umat beragama adalah ketika kita bisa berdiri di atas kepentingan semua umat dan golongan” imbuhnya.

 

Ketua FKUB Kabupaten Banyumas, Dr Mohammad Roqib MAg menjelaskan, peresmian kantor FKUB Kabupaten Banyumas dimaksudkan sebagai sarana sosialisasi kepada para pejabat, tokoh agama, tokoh masyarakat, dan seluruh masyarakat di Kabupaten Banyumas tentang keberadaan dan kegiatan forum kerukunan umat beragama di Kabupaten Banyumas.

 

Tujuannya, kata dosen STAIN Purwokerto ini, untuk menandai secara resmi penggunaan kantor sekretariat tersebut sebagai pusat kegiatan dan wadah koordinasi antar tokoh dan warga elemen FKUB Kabupaten Banyumas dalam melaksanakan kegiatan dan program-program yang telah direncanakan, sekaligus syukuran untuk Bupati dan Wakil Bupati Banyumas yang baru dilantik, karena mereka sekaligus sebagai Ketua Dewan Penasehat FKUB.

 

36 Tokoh dari 7 Iman Dikirab


Sebelum acara inti di jalan Ahmad Yani, kegiatan peresmian diawali dengan kirab tokoh-tokoh agama dan kepercayaan dengan pakaian kebesaran masing-masing, menggunakan 38 dokar/delman dengan start dari Makodim 0701 Banyumas. Rute kirab melalui Alun-alun Purwokerto, perempatan Srimaya, perempatan Hotel Aston, Jl dr Angka, dan finish di Jl Ahmad Yani. Acara juga dimeriahkan dengan penampilan Barongsai, Hadroh, Kenthongan dan Kuda Lumping.

Seputar ribuan massa yang memadati lokasi peresmian, Ketua panitia kegiatan, H Sutanto MBA yang juga Ketua DPD Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Kabupaten Banyumas menjelaskan, mereka adalah umat dan warga dari unsur agama dan Kepercayaan Kepada Tuhan YME yang hadir berasal dari 36 unsur agama dan ormas, dari 7 iman yang tergabung dalam FKUB Kabupaten Banyumas.

 

Sutanto merinci, ke-36 elemen tersebut meliputi Ahlul Bait Indonesia, Jamaah Ahmadiyah, Jamaah Tabligh, Lembaga Dakwah Islam Indonesia, Al Irsyad, Persatuan Islam Tionghoa Indonesia (PITI), Dewan Dakwah Islam Indonesia, NU, Muhammadiyah, Muslimat NU, Hizbut Tahrir Indonesia, GP Anshor, Aisyiyah, Fatayat NU, Nasyiyatul Aisyiyah, dan Pemuda Muhammadiyah.

 

Berikutnya Jama’atul Muslimin, Katolik, Majelis Nichiren Shoshu Budha Dharma Indonesia, Kristen Bethel, Kristen Baptis, Kristen Indonesia, Kristen Advent, Kristen Jaawa, Kristen Pantekosta, Kristen Injili, Paguyuban Ngesti Tunggal, Perjalanan Tri Luhur, Paguyuban Budaya Bangsa, Hindu, Vihara Prajna Maitreya, Budha Dharma Indonesia, Konghucu, Sapta Darma, Majelis Budhayana Indonesia, dan Penghayat Tri Tunggal Bayu.


13 04 2013 21:24:1