350 Pramuka Banyumas Ikuti Gladi Widya Ksatria Kendalisada

Kabupaten Banyumas

Bupati Banyumas Ir. Achmad Husein selaku Ketua Mabicab membuka  Gladi Widya Ksatria Kendalisada (GWKK) yang dilaksanakan pada hari Sabtu (13/4) di Lapangan Desa Dawuhankulon Kecamatan Kedungbanteng Kabupaten Banyumas. Kegiatan berlangsung sampai dengan hari ini Selasa (16/4) dan akan ditutup oleh Wakil Ketua Mabicab dr. Budi Setiawan diikuti oleh 350 Pramuka Penegak dan Pandega.

 

Dalam sambutanya Ketua Mabicab Kak Husein mengatakan bahwa kegiatan pramuka sangat penting bagi pembinaan karakter generasi muda, karena Gerakan Pramuka memperkokoh persaudaraan, kebersamaan, kepedulian, dan keikhlasan. “Kegiatan Gladi Widya Ksatria Kendalisada merupakan bukti nyata bakti pramuka Penegak dan Pandega kepada masyarakat. Karena kagiatan berupa pramuka peduli, karya bakti dan gotong royong akan meningkatkan persatuan dan persahabatan dengan masyarakat” lanjut Ka Mabicab.

 

Sementara itu Doni Kristiyono, selaku ketua panitia mengatakan bahwa tujuan dilaksanakan Gladi Widya Ksatria Kendalisada [GWKK] adalah sebagai wahana evaluasi untuk melihat kualitas pramuka Penegak dan Pandega di wilayah Kwartir Cabang Banyumas. ‘’kegiatan diikuti oleh 12 sangga putra dan 13 sangga putri dengan jumlah semua peserta beserta panitia sebanyak 350 orang. GWKK ini dilaksanakan selama empat hari , yakni hari Sabtu–Selasa , tanggal 13 s/d 16 April 2013“ kata Doni didampingi Anggita Ketua DKC Banyumas.

 

Lebih lanjut Doni mengatakan ada delapan jenis kegiatan yang dilaksanakan yaitu Lomba Scouting Skill, Lomba Karya Tulis Ilmiah,  Lomba Teknologi Tepat Guna, Lomba New Presenter, Lomba Saliro Busono, Lomba K3 Perkemahan, Lomba Tertib Administrasi dan Lomba Cerdas Tangkas Pramuka.

 

Kak Husein ikut hujan-hujanan

 

Upacara Pembukaan GWKK berlangsung sukses dan lancar. Namun saat parade peserta, tiba-tiba turun hujan, hal ini tidak menyurutkan langkah peserta untuk melakukan yel-yel dan atraksi didepan panggung kehormatan. Melihat peserta berhujan-hujanan, Kak Husein spontan turun dari panggung kehormatan dan ikut bergabung dengan peserta, ikut menari dan memberi dukungan dibawah guyuran hujan. Ketika ajudan tergopoh-gopoh menyediakan payung, Bupati yang baru dilantik ini tidak berkenan, dan memilih berhujan-hujanan dengan peserta. Tak pelak lagi baju Kak Husein pun basah kuyup. Hal ini tentu menambah motivasi anak-anak pramuka yang sedang mengikuti kegiatan dengan bertepek tangan riuh.

 

Sumber : Humas Kwarcab Banyumas


16 04 2013 12:25:5