Ubah Prilaku dan Pola Konsumsi Untuk Keselamatan lingkungan

Kabupaten Banyumas

Ubah Prilaku dan Pola Konsumsi  Untuk Keselamatan lingkungan” demikian tema Peringatan hari Lingkungan Hidup Tahun 2013 yang digelar dalam bentuk upacara yang di laksanakan di halaman Pendopo Si Panji Kabupaten Banyumas Rabu 5 Juni 2013.

 

Upacara dihadiri oleh Ketua DPRD, Forkompinda, Kepala Dinas/Lemtekda , Rektor Perguruan Tinggi Negeri dan swasta, jajaran perbankan, Tim Penggerak PKK Kabupaten Banyumas dan bertindak selaku Inspektur Upacara Bupati Banyumas Ir. H. Achmad Husein.

 

Menteri Lingkungan Hidup Republik Indonesia Prof. DR. Thasar Kambuaya, MBA  dalam sambutannya yang dibacakan Bupati Achmad Husein mengatakan, tema Ubah Prilaku dan Pola Konsumsi  Untuk Keselamatan lingkungan  dimaksudkan untuk memberikan gambaran yang mudah serta membuka kesadaran kita semua atas pentingnya menyikapi pemanfaatan makanan dan sumber daya alam termasuk pemanfaatan bahan makanan secara bijak.

 

Thasar juga mengatakan, keterlibatan masyarakat dan swasta serta pemerintah merupakan aspek penting dalam  upaya perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup dimana pemerintah perlu mengeluarkan program yang pro lingkungan sementara pihak swasta perlu juga menyadari akan pentingnya pemanfaatan Sumber Daya Alam yang berkelanjutan, dan masyarakat diharapkan melakukan aksi-aksi ramah lingkungan hidup, seperti memilah dan membuang sampah pada tempatnya, menanam dan memelihara pohon atau juga menggunakan energi secara bijak.

 

Thasar menambahkan, Persoalan lingkungan tidak dapat dilihat sebagai suatu yang berdiri sendiri, namun sangat terkait oleh perilaku manusia terutama dalam memenuhi kebutuhannya. Perubahan perilaku melalui gaya hidup tentu saja merubah pola ekstraksi sumber daya alam dan energi yang ada, manusia didorong untuk tidak menggunakan sumberdaya alam secara tidak berkelanjutan.

 

Thasar juga menyampaikan, hasil studi kementrian lingkungan hidup tahun 2012 menunjukan bahwa indeks perilaku peduli lingkungan (IPPL) masih berkisar pada angka 0,57 (dari angka mutlak 1). hal ini mengindikasikan bahwa masyarakat kita belum berperilaku peduli lingkungan dalam menjalankan kehidupan sehari-hari

 

Perilaku masyarakat tersebut  dapat dilihat dari perilaku konsumsi masyarakat dalam pemenuhan kebutuhannya, 49,3% berupa bahan makanan yang berasal dari luar daerahnya yang akan memberikan dampak bagi lingkungan seperti meningkatnya emisi karbon kegiatan pengangkutan bahan makanan tersebut dari daerah asal ketempat tujuan.

 

 

Mengakhiri sambutannya Thasar mengajak untuk menjadikan momentum peringatan hari lingkungan hidup sedunia 2013  awal untuk mulai merubah perilaku dan pola konsumsi sebagai modal utama pembangunan nasional yang berkelanjutan menuju masyarakat yang dapat menikmati lingkungan baik dan sehat.

  

Upacara diakhiri dengan penyerahan hadiah lomba Hijau dan bersih (Green And Clean) Tingkat SD, SMP, Tingkat RW, Penyerahan hadiah lomba pengelolaan sampah berbasis 3R antar kelurahan di Wil Kotatip, Tingkat SMP, Lomba Karya tulis ilmiah pengelolaan sampah bagi SMA, tropy dan penghargaan Sekolah Adiwiyata SD, SMP dan SMA Tingkat Kabupaten Banyumas Tahun 2013


07 06 2013 07:58:3