Terapkan Sistem SKS SMA Negeri 3 Raih Penghargaan
Penghargaan yang diberikan oleh Indonesia Achievement Center tanggal 6 Februari ditanda tangani oleh Menteri Pendidikan RI itu diberikan setelah Tim melakukan penilaian dengan mengacu pada beberapa kriteria yaitu Quality, Performance, Responsibility, dan Attractiveness terhadap kepala sekolah, dewan guru dan lingkungan sekolah.
Warmanto menambahkan penyelenggaraan SKS pada jenjang pendidikan menengah atas, merupakan upaya inovatif untuk meningkatkan mutu pendidikan. Dan merupakan pelayanan sekolah terhadap kebutuhan siswa, sesuai dengan potensi minat dan kecakapan masing-masing serta membantu siswa dalam melakukan percepatan belajar di sekolah sebagaimana kelas akselerasi. “Kalau kelas ekselarasi ada syarat khusus nilai dan IQ harus tinggi kalau system SKS semua anak mempunyai hak yang sama” tambahnya.
Warmanto menyadari dibandingkan sekolah lain, sekolah yang dipimpinya baru berusia 25 tahun, maka untuk mensejajarkan, pihaknya harus berinovasi, dan terbukti bisa menunjukan kontribusinya dengan menjadikan sekolah terbesar secara kuantitasnya yaitu 31 kelas. “Diantara 31 kelas ada 6 kelas merupakan kelas olahraga yang terbagi atas 19 cabang olahraga” tambahnya.
Ditempat terpisah ketua Komite SMA 3 Agus Nur Hadie mengatakan pemberlakukan sistem SKS ini merupakan inovasi sekolah atas dasar dorongan dan kerjasama pihak komite yang menginginkan adanya kreativitas sekolah dalam menjalankan kurikulum belajar mengajar. “Penghargaan School Challenges Award 2015 sebagai pembuktian dan keunggulan dalam memberikan layanan pendidikan yang baik sehingga diharapkan memberikan efek dan citra positif dari tahun ke tahun” kata Agus.
Sumber : Bagian Humas dan Protokol Setda kBa. Banyumas
12 02 2015 07:40:10