POPDA EKS KARESIDENAN BANYUMAS TAHUN 2015 DIBUKA BUPATI

Kabupaten Banyumas

POPDA EKS KARESIDENAN BANYUMAS TAHUN 2015 DIBUKA BUPATI

PURWOKERTO – Pekan Olahraga Pelajar Daerah (POPDA) Eks Karesidenan Banyumas 2015 secara resmi dibuka oleh Bupati Banyumas Ir Achmad Husein, Kamis (26/03) di GOR Krida Raga Satria Purwokerto. Peresmian kegiatan yang ditandai dengan pemukulan gong itu, akan berlangsung selama 4 hari mulai hari ini sampai dengan Minggu (29/4) Purwokerto.

Turut hadir pada pembukaan ini Ketua Koni, Ketua Pengurus Cabang Olahraga yang dipertandingkan se Eks Karesidenan Banyumas, Kepala SKPD dan Camat se Kabupaten Banyumas, juga disaksikan ribuan pelajar dan masyarakat Banyumas.

Dalam laporanya Kepala Dinas Pemuda Olah Raga Kebudayaan dan Parisisata (Dinporabudpar) Kabupaten Banyumas Muntorichin mengatakan Popda tahun ini mempertandingkan sebanyak 7 cabang olah raga. “Olah raga yang akan dipertandingkan yakni sepakbola, bola voli, bola basket, sepak takraw, pencak silat, taekwondo dan karate dengan melibatkan 1004 atlet pelajar SD, SMP dan SMA” kata Muntorichin.

Lebih lanjut dijelaskan bahwa pertandingan akan dilaksanakan di komplek GOR Satria Purrwokerto dan Lapangan Sepak Bola Brimob. “Pertandingan Voli dan Bola Basket akan dilaksanakan disini GOR Krida Raga Satria, Sepak Takraw akan dipertandingkan di GOR Serba Guna, Hall Futsal untuk pertandingan Silat dan Taekswondo, Hall Beladiri untuk pertandingan karate, sedangkan sepak akan dimainkan di Stadion Satria dan Lapangan Brimob” lanjut Muntorichin.

Kegiatan ini juga merupakan Prakualifikasi Popda Tingkat Jawa Tengah yang akan dilaksanakan pada Bulan April mendatang. “Semua juara I akan mengikuti pertandingan serupa di tingkat propinsi” tambahnya.

Bupati Banyumas dalam sambutannya menyampaikan bahwa melalui kegiatan POPDA, akan lahir bibit-bibit atlit potensial dari daerah eks karesidenan Banyumas. “Buktikan kita bisa menjadi yang terbaik, tidak hanya tingkat propinsi, tapi nasional bahkan internasional” kata Bupati memberi semangat.

Menurut Bupati melalui olah raga harkat dan martabat daerah dan bangsa dapat terangkat. Untuk itu dia meminta semua atlit untuk berjuang menjadi yang terbaik. “Olah raga sangat penting untuk kesehatan dan kehidupan. Banyak olahragawan yang sukses, itu semua adalah karena kesungguhan, dan keseriusanya menekuni olah raga menjadi profesi” kata Bupati.

Acara yang diawali dengan defile kontingen pelajar dari 4 kabupaten dan disaksikan oleh ribuan pelajar dan masyarakat yang memadati tribun stadion.

Parsito : Pemberitaan dan Dokumentasi


27 03 2015 07:52:40