Masyarakat Desa Bantar Membangun Jembatan Darurat

Kabupaten Banyumas

Masyarakat Desa Bantar Membangun Jembatan Darurat

 

PURWOKERTO : Jembatan yang menghubungkan sejumlah di Desa, di Kecamatan Wangon dengan wilayah Jatilawang Kabupaten Banyumas terputusKamis ( 8/3) soreakibat hujan deras yang melanda wilayah Kecamatan Wangon dan Jatilawang. Selain menyebabkan jembatan putus, banjir di Kali Karet juga sebabkan 50 lahan pertanian terendam air. Sehingga menyebabkan kerugian puluhan juta rupiah, akibat tanaman palawija terbawa banjir.


Kades Bantar Sumarno mengatakan, jembatan Kali Karet yang terputus ini menghubungkan setidaknya dua desa yakni Desa Bantar Kecamatan Jatilawang dengan Desa Klapagading Wangon. 


Jalan penghubung antar Kecamatan ini, biasa digunakan oleh warga Jatilawang untuk menuju Wangon dan sebaliknya, dengan terputusnya jembatan ini, warga harus memutar hingga 3 KM dan melewati jalan nasional Wangon- Jalilawang.  

Menurut Sumarno pada saat kejadian hujan deras di wilayah Wangon dan Jatilawang, kemudian banjir melanda wilayahnya hingga diatas Jembatan Kali Karet, sehingga jembatan amblas dan akhirnya terputus. 


Karena jembatan itu sangat vital, tanpa banyak mengeluh dan menyalahkan orang lain mulai Jumat (9/3) pagi, puluhan warga Bantar di bantu TNI dan relawan berusaha membuat jembatan darurat terbuat dari papan dan bambu, yang bisa di lewati oleh kendaraan sepeda motor dan pejalan kaki. 


“Ini merupakan jalan lingkar, yang menghubungkan dari Kecamatan Jatilawang, Gunung Wetan, Karanglewas, Pekuncen. Ini akses jalan menuju Wangon, terutama menuju rumah sakit An- Nikmah Wangon. Jadinya warga harus memutar kalau ke Wangon, sekitar 3 KM,”kata Sumarno.


Senin, 12 Maret 2018