Banyumas Peroleh National Procurement Award 2018

Kabupaten Banyumas

Banyumas Peroleh National Procurement Award 2018

 

Humas Pemkab,-- Kabupaten Banyumas meraih penghargaan National Procurement Award 2018 dari Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP) Republik Indonesia.

Penghargaan tersebut diterimakan kepada Sekda Kabupaten Banyumas, Ir Wahyu Budi Saptono MSi, dalam rangkaian Rapat Koordinasi Nasional/Rakornas yang diselenggarakan LKPP RI di Sasana Budaya Ganesa Institut Teknologi Bandung, Selasa (30/10).

Betapapun, pengadaan barang/jasa pemerintah berperan penting dalam pelaksanaan pembangunan nasional untuk peningkatan pelayanan publik, pengembangan perekonomian nasional dan daerah, memberikan pemenuhan nilai manfaat yang sebesar-besarnya, serta kontribusi dalam penggunaan produk dalam negeri, peningkatan peran UMKM, dan pembangunan berkelanjutan.

"Hal itu sejalan dengan Perpres 16/2018 tentang Pengadaan Barang/Jasa Pemetintah," kata Ketua LKPP, Dr Agus Prabowo.

Untuk diketahui, Kabupaten Banyumas termasuk salah satu peraih National Procurement Award 2018 untuk kagori Komitmen LPSE dalam Penerapan SPSE CA berdasarkan tingginya komitmen, dedikasi, dan implementasi e-procurement.

Sebagai catatan, Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) di Kabupaten Banyumas dilaksanakan sejak tahun 2009.

"Saat ini, kami menerapkan Sistem Pengadaan Secara Elektronik (SPSE) versi 3.6 CA (Certificate Authentification)," kata Ketua Unit Layanan Pengadaan (ULP) Kabupaten Banyumas, Sakti Suprabowo.

"Nantinya, kami akan migrasi ke versi terbaru, SPSE 4.3," katanya.

Adapun untuk meningkatkan kinerja layanan pengadaan barang/jasa pemerintah, ULP Kabupaten Banyumas akan ditingkatkan kelembagaannya.

"Insya Allah, tahun 2019 ULP akan berubah menjadi Bagian Pengadaan, yakni salah satu bagian di Setda Kabupaten Banyumas," kata Sekda Wahyu.

Rakornas Pengadaan Barang/Jasa tahun 2018 adalah forum terbesar bagi para pemangku kepentingan, praktisi pengadaan, dan asosiasi untuk mendiskusikan isu-isu pengadaan, terkait kebijakan dan inovasi, pengembangan dan penerapan teknologi informasi, hingga pemikiran-pemikiran serta paradigma baru dalam mereformasi pengadaan Indonesia.

Rakornas yang mengangkat tema “Perubahan Paradigma Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah" ini berlangsung pada Selasa-Rabu, 30-31 Oktober 2018.

Di sela-sela agenda Rakornas juga dilakukan launching Aplikasi SPSE versi 4.3, Spamkodok (Sistem Pengamanan Komunikasi Dokumen) versi 2, dan E-Katalog versi 5. (*)


Rabu, 31 Oktober 2018