Bupati Membuka Kegiatan TMMD Sengkuyung Tahap III
Bupati Membuka Kegiatan TMMD Sengkuyung Tahap III
Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) merupakan kegiatan rutin TNI yang telah berjalan secara rutin untuk Tahun 2019 dilaksanakan 2 kali yang pertama pada bulan Februari – Maret bertempat di Desa Cikakak Kecamatan Wangon, yang kedua pada bulan Juli – agustus di Desa Dermaji Kecamatan Lumbir. Sedangkan untuk TMMD Sengkuyung tahap III dilaksanakan di Desa Watuagung yang secara resmi dibuka oleh Bupati Banyumas Ir. H Achmad Husein bertempat di lapangan desa Watuagung Kecamatan Tambak yang dihadiri semua elemen baik dari pemerintah maupun organisasi kemasyarakatan.
Lettu Inf. Wagim (Pasi Pers 0701/ Banyumas) melaporkan kegiatan TMMD yang berada di Desa Watuagung Kecamatan Tambak, Kabupaten Banyumas meliputi bantuan fisik yang mulai melaksanakan pengecoran rabat beton sepanjang 1500 m x 3 m yang melibatkan TNI, Polri, perangkat desa dan masyarakat setempat.
Dalam amanat Gubernur Jawa Tengah H Ganjar Pranowo SH MIP yang dibacakan oleh Bupati Banyumas Ir Achmad Husein mengucapkan “Spirit dalam suatu aksi nyata melalui kegiatan TMMD Sengkuyung tahap III kita wujudkan percepatan pembangunan untuk kesejahteraan rakyat.”
Pembukaan peresmian kegiatan TMMD Sengkuyung III ditandai dengan pemukulan kentongan oleh Bupati Banyumas Ir. Achmad Husein bersama jajaran Forkompinda kabupaten Banyumas tak ketinggalan Kapolres Banyumas yang di wakili Wakapolres Kompol Davis Busin Siswara ikut memukul kentongan.
Selesai upacara dilanjutkan simbolis penyerahan bantuan berupa sembako, kursi roda dan rehab rumah tidak layak huni (RTLH) sebanyak 10 unit.
Disamping itu tujuan TMMD diharapkan agar dapat mengentaskan kemiskinan masyarakat desa dan dibangunnya akses jalan dapat meningkatkan roda perekonomian masyarakat desa dan mengoptimalkan potensi desa yang ada. Yang dilakukan peningkatan sinergitas dan harmonisasi pembangunan dengan dibangunnya RTLH, jambanisasi dan penanganan jamkesda yang tidak masuk kuota, umumnya petani dan penanganan sampah yang optimal merupakan program yang dilaksanakan oleh lintas sektoral, sehingga masyarakat desa lebih sehat, maju dan berkembang , namun tidak meninggalkan kearifan lokal.
Dalam kegiatan tersebut di bagi menjadi 2 yaitu :
- Sasaran Fisik meliputi :
- Rabat Beton sepanjang 1515 m dengan lebar 3 m dan tebal 15 cm
- Perbaikan RTLH sebanyak 7 Rumah
- Sasaran Non fisik berupa penyuluhan dari Dinas-dinas, Kodim, Polres, Pengadilan serta Kejaksaan sebagai Koordinator kegiatan Dinkominfo
- Pembagian alat berupa :
- 1 unit kursi roda dari Baznas
- 2 unit kursi roda dari e warung
- 1 unit kruk
- 3 unit HT dari Bank Jateng
- 232 paket sembako
- 4 titik lampu penerangan jalan
Rangkaian kegiatan di akhiri dengan Pasar Murah dengan coordinator Diperindag dan Bag. Perekonomian Setda Banyumas
Kamis, 03 Oktober 2019