Berkah musim hujan lebat Kasem bisa mesem

Tersebutlah Kasem perempuan tunanetra paruh baya 55 tahun hidup sebatang kara dalam bilik sempit berpagar bambu berukuran 3 x 3 m2 di desa Pasinggangan RT 6 RW 05.
Rumah tanpa toilet bercampur dengan tungku masak dan kamar tidur berlantai tanah itu, seakan melengkapi derita tunanetra Kasem ditengah musim hujan lebat yang nyaris merobohkan tempat berteduhnya.

Sebagaimana Ketua Tim Penggerak PKK Kab. Banyumas Hj. Erna Husein yang hadir di lokasi rumah Kasem pada Rabu (4/11/2020), mengatakan bahwa berkat kerjasama antara BPBD Kab. Banyumas dan sekelompok Forum komunitas Perduli, beserta masyarakat setempat, telah berhasil membangun ulang bilik bambu usang milik Kasem menjadi layak huni, yang saat ini terancam roboh diterpa musim hujan lebat.

Dengan bantuan iuran dan tenaga full dari Forum komunitas Banyumas Bersatu, Sinergitas Tagana Banyumas, Pramuli dan komunitas Banduli, masyarakat serta dukungan material berupa : kayu, genting, kalsibord dan paku serta pengecatan bangunan dari BPBD Kab. Banyumas telah berhasil merubah bilik bambu sempit itu menjadi rumah seukuran 5 x 6 m2 dengan kamar tidur, toilet dan dapur terpisah, sebagaimana disampaikan Titi Pujiastuti Kepala BPBD Kab. Banyumas, yang juga diaminkan oleh Sugeng Wiranto selaku wakil dari komunitas tersebut.

Untuk melengkapi upaya mengatasi penderitaan Kasem yang sebatang kara itu, ditambahkan bantuan lain berupa tempat tidur, alat mandi dan biaya hidup untuk Kasem sebesar Rp. 500.000 oleh RM. Pringsewu, seperti dijelaskan oleh Totok Sutrisno dari RM. Pringsewu grup, yang akhirnya menjadikan Kasem bisa mesem ditengah musim hujan lebat sekarang.

Kamis, 05 November 2020