Bupati Banyumas melantik 231 Pegawai PPPK
PURWOKERTO – Bupati Banyumas Achmad Husein melantik Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Rabu (09/02/2021), di Pendopo Si Panji Purwokerto. Peserta pelantikan ini adalah tenaga honorer eks kategori II jabatan guru dan tenaga kesehatan serta penyuluh pertanian dari kementrian pertanian yang di hadiri oleh Kepala Organisasi Perangkat Daerah terkait.
Kepala Badan Kepegawaian Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Achmad Supartono mengatan pelantikan diikuti sebanyak 231 orang calon pengangkatan calon PPPK dengan formasi 153 tenaga pendidik (guru), 59 Tenaga Penyuluh Pertanian, dan 19 Tenaga Kesehatan. Mereka yang dilantik adalah hasil seleksi Pengadaan Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahap I tahun 2019.
“Mereka adalah tenaga honorer eks kategori II untuk jabatan guru dan tenaga kesehatan yang datanya sudahterdaftar pada database Badan Kepegawaian Negara, serta penyuluh pertanian dari PTT Kementerian Pertanian,” kata Supartono
Mengingat keadaan masih pandemi Covid 19, acara penyerahan SK PPPK dan pengambilan sumpah janji ini dilaksanakan melalui virtual / teleconference yang terbagi menjadi empat titik lokasi yaitu 50 orang di pendopo Si Panji Purwokerto, 50 Orang di Pendopo Wakil Bupati Banyumas, 100 orang di Gedug Gurindra Sarwa Mandala Dinas Pendidikan, dan 31 orang di aula BKPSDM.
Pengangkatan sumpah janji jabatan yang dilakukan langsung oleh Bupati Banyumas, Achmad Husein dilanjutkan penyerahan SK pengangkat pegawai Pemerintah dan perjanjian kerja serta penandatanganan kontrak kerja dilaksanakan langsung saat pengambilan sumpah janji PPPK.
Dalam sambutannya, Bupati Banyumas, Achmad Husain memberikan pesan kepada peserta pelantikan PPPK bahwa dalam keadaan yang masih pandemi sebisa mungkin harus menjaga kesehatan dengan melakukan olahraga, berjemur, dan menghirup air uap air panas secara rutin.
“Saya melakukan riset dan akan saya ajukan ke dinas kesehatan dan saya sampaikan kepada rekan-rekan semua untuk mencoba melakukan secara rutin menghirup uap air panas dengan salah satu hidung di tekan ke dalam bergantian kanan dan kiri. Hal ini akan membantu paru-paru untuk kembali normal”, tutur Bupati dalam sambutannya.
Mei Pujiastuti
Rabu, 10 Pebruari 2021