Babinsa Rempoah Dampingi Kegiatan Tracing Contact Covid-19
Anggota Bintara Pembina Desa (Babinsa) Koramil 02/Baturraden, Serda Julistiono dari jajaran Kodim 0701/Banyumas melakukan pendampingan terhadap petugas tracing contact Covid-19. Serda Julistiono mendampingi tim dari Puskesmas 2 Baturraden melakukan tracing contact (pelacakan kontak erat) Covid-19 ke rumah-rumah warga di Desa Rempoah Kecamatan Baturraden Kabupaten Banyumas Jawa Tengah, Selasa (6/7/2021).
Kedatangan tim ini menyusul informasi di Desa Rempoah pada hari Senin (5/7/2021) ada 2 warga yang meninggal karena terkonfirmasi positif Covid-19. Turut hadir pada kegiatan ini Edy Ramanto Kadi Pemerintahan Desa Rempoah, Ragil Wahyutomo Kadus 1 Desa Rempoah, Kurnia Ningrum, Amd. Keb Bidan Desa Rempoah dan Fahmi, S.Kep Nakes Puskesmas 2 beserta 2 nakes lainya.
Menurut Babinsa Julistiono tracing contact menjadi hal wajib bagi Satgas Penanggulangan Covid-19 dalam rangka memutus mata rantai penularan virus Corona. Kegiatan dalam pelaksanaan tracing dan rapid antigen diawali dengan penyampaian edukasi kepada peserta test rapid antigen oleh Bidan Desa dan Tim medis Puskesmas 2 Baturraden. Kemudian dilanjutkan test rapid antigen oleh petugas medis dengan pengambilan swab nasofaring/hidung.
“Test rapid antigen terhadap kontak erat dengan Pasien terkonfirmasi Covid 19 adalah sebagai langkah antisipasi dari Puskesmas 2 Baturraden serta Dinkes Kabupaten Banyumas dalam rangka upaya pencegahan memutus mata rantai penyebaran covid 19, ada 10 orang yang di test Rapide ditemukan 2 orang reaktif” kata Serda Julistiono di sela-sela kegiatan.
Ia menambahkan dari pelaksanaan test rapid antigen yang hasilnya positif 2 orang dilanjutkan dengan swab PCR selanjutnya dikirim ke Dinkes Kabupaten Banyumas untuk keperluan test laboratorium.
"Peserta test Swab PCR sebelum hasilnya keluar, wajib melaksanakan isolasi mandiri sampai hasil Swab PCR keluar. Untuk hasil Swab PCR sendiri menunggu 3-7 hari kedepan," pungkasnya.
Selasa, 06 Juli 2021