Pembangunan Taman Apung Mas Kemambang Dimulai
PURWOKERTO – Pembangunan Taman Apung Mas Kemambang yang dibangun melalui pinjaman dana Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN), dimulai dilaksanakan. Dimulainya pembangunan ditandai dengan doa bersama yang dipimpin oleh Assisten Ekonomi Pembangunan dan Kesra Setda Kabupaten Banyumas Purwadi Santoso, Minggu (5/9/2021).
“Hari ini secara simbolis kita dan sudah mulai action, karena waktu pengerjaan 4 bulan hingga tanggal 27 Desember harus selesai,” kata Purwadi
Sementara itu Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Banyumas Junaidi mengatakan untuk anggaran pembangunan sebesar 27,9 sekian atau mendekati 28 Miliar untuk pembangunan taman tersebut. Kontrak sudah ditangani Jumat 27 Agustus lalu dan harus selesai 27 Desember 2021 atau selama 120 hari.
"Untuk kegiatan pembangunan sendiri akan dibagi 3 item pengerjaan yang pertama pintu masuk kemudian akses parkir, yang kedua pembuatan kolam kurang lebih sekitar 4000 meter persegi, terus dipinggir-pinggir kolam ada rumah adat yang akan digunakan oleh UMKM," katanya
Junaidi berharap pemenang lelang PT Harya Dewa dapat menyelesaikan pekerjaan secara tepat waktu, tepat mutu dan diharapkan setelah pandemi dapat langsung dapat dibuka, diharapkan impactnya langsung, dari tiket dari parkir, dan sesuai dengan harapan dan perhitungan dan yang lebih penting lagi, dapat membuka peluang usaha. Ia yakin Taman Apung Mas Kemambang ini, bakal menjadi daya tarik baru di Kota Purwokerto.
Junaidi menambahkan bahwa taman ini Mirip dengan konteks floating market yang ada di Bandung, namun menurutnya, untuk Maskemambang penempatan antara pembeli (pengunjung) dan penjual (UMKM) akan dibalik.
“Jadi konteksnya pak Bupati seperti floating market di Bandung, tetapi kalau floating itu penjualnya dikolam, pembelinya didarat, ini dibalik, penjualnya nanti itu dipinggir-pinggir kolam dirumah adat yang kita siapkan, kemudian makannya di danau atau dikolam,” lanjutnya.
Minggu, 05 September 2021