selain meresmikan Pusat Produk UKM Bupati Achmad Husain juga menyerahkan bantuan dana bergulir total 1 milyar kepada 35 kelompok dengan jumlah anggota 628 orang yang tersebar di 12 Kecamatan  untuk tahap pertama, dan sisanya akan diserahkan paa tahap berikutnya. Joko juga mengatakan, untuk sementara jumlah UKM yang mengisi di Pusat Produksi UKM adalah 160 dengan perincian 100 adalah produk makanan Minuman Kemasan dan 60 UKM produk batik serta handycraft, kedepan akan dikembangkan terus. Terkait

Kepala SMK N 3 Purwokerto H. Asep Saeful Anwar S.Pd dalam laproannya mengatakan, pembangunan hotel adalah  sudah dimimpikan lama dan baru terealisai tahun ini, tujuan pembangunan hotel adalah untuk training para siswanya sebelum melakukan Praktek Kerja Lapangan (PKL) diberbagai hotel yang ada di Indonesia sehingga sudah mengenal lebih awal tentang bagaimana kerja di perhotelan. Faeful berharap dengan adanya hotel sebagai tempat training akan meningkatkan kompetensi siswa SMK N 3 Purwokerto,

Peserta Penyuluhan Hukum Pemerintah Kabupaten Banyumas Tahun 2014 di Kecamatan Kedungbanteng dan Kecamatan Baturraden masing-masing sebanyak 100 (seratus) orang, terdiri dari : unsur aparat desa dan kecamatan; unsur BPD; unsur organisasi wanita; unsur generasi muda; dan unsur tokoh masyarakat / tokoh agama. Adapun materi penyuluhan terdiri dari : Kegiatan Penyuluhan Hukum Pemerintah Kabupaten Banyumas Tahun 2014 dibuka oleh Staf AHli Bupati Banyumas Bidang Hukum dan Politik, Bapak Abdullah Muham

Teori inilah yang digunakan oleh Achmad Husein selaku Bupati Banyumas dalam membangun daerahnya. Untuk itu, dibuatlah sebuah konsep modern office untuk mendukung pelayanan ke masyarakat dan pembangunan wilayahnya. Sebuah konsep kantor online yang mengintegrasikan semua elemen pemerintahan, dari kantor perencanaan hingga kantor pelaksana. Namun, Achamad menambahkan bahwa untuk membangun tetap diperlukan kepemimpinan yang kuat. Tidak bisa hanya dengan kemajuan teknologi kemudian bisa mudah. Bahkan

Lebih lanjut Bupati meminta kepada semua pihak untuk lebih mengintensifkan perihal informasi dan sosialisasi perihal kesiagaan masyarakat didaerah terdampak. “Masyarakat juga harus siap ketika ada intruksi untuk evakuasi” pintanya. Bupati juga meminta kepada Tim saat status masih siaga dan belum ada intruksi untuk melakukan evakuasi seperti sekarang, kita harus sudah siap lebih awal, termasuk selalu menjaga jangan sampai ada kesimpangsiuran informasi di masyarakat. Bupati juga meminta kesiap

Tepat pukul 07.00 WIB, Bupati sudah berada di Halaman Kantor Bappeda, sembari menunggu para pegawai negeri sipil yang mulai berdatangan satu-persatu, dan tepat pada pukul 07.15 WIB apel pagi dimulai di mana Bupati bertindak sebagai pembina apel. Adapun pemimpin apel masing-masing oleh kepala bidang di masing kantor dan dinas sekitar antara lain Kantor Polisi Pamong Praja, Bappeda, Kebangpol, Dinporabudpar, Dinpertasnbunhut dan Badan Lingkungan Hidup. Sedangkan Kepala SKPD berada di barisan belak

Wakil Bupati Banyumas Banyumas dr Budhi Setiawan yang membuka rapat koordinasi persiapan simulasi penanganan bencana Gunung Slamet di Pendopo Sipanji Kamis (20/3) kemarin mengatakan bahwa manajemen penanggulangan terhadap bencana harus dilatih guna meningkatkan kinerja terhadap unsur-unsur yang telah ada untuk meminimalisir terjadinya korban jiwa. Rapat juga melibatkan dari berbagai macam-macam unsur yang dimiliki pemerintah ataupun swasta, antara lain TNI, POLRI, Satpol PP, BPBD, Tim SAR, Tagam

Sebanyak 120 pasang PNS berlenggak lenggok bak peragawan dan peragawati walau terkadang ada gerakan dan adegan yang masih terlihat kaku yang membuat para penonton tergelak tertawa. Seluruh pasangan tersebut, memperagakan berbagai busana berbahan dasar batik banyumasan yang memiliki corak yang beragam. Model yang dikenakan pun berbeda-beda sesuai dengan kreatifitas peserta. Kabid Kebudayaan Dra Rustin selaku Panitia mengatakan bahwa lomba mensayaratkan peserta wajib berpasangan “Walapun tidak d

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Banyumas, Drs. Achmad Supartono,MM dalam keterangannya mengatakan, 177 pejabat yang dilantik terdiri dari 13 orang pejabat eselon III, 96 orang pejabat eselon IV, dan 8 orang pejabat eselon V dengan rincian  pejabat yang mengalami promosi sebanyak 21 Orang dan sisanya 96 hanya mutasi jabatan dalam eselon yang sama. Untuk eselon IVA, 63 pejabat mengalami mutasi dalam eselon yang sama dan 8 orang mengalami promosi dari eselon IVB ke IVA sedangan di

Rombongan diterima oleh Bupati Banyumas, Tim Penggerak PKK, Muspika serta Pemerintah Desa dan masyarakat Gumelar. Bupati Banyumas Ir Achmad Husein berterima kasih dan meyambut baik kehadhiran tim di Banyumas. “Kami persilahkan semua Tim menilai dengan sebenar-benarnya, karena masyarakat Gumelar memang Cablaka dan apa adanya” pinta Bupati. Bupati juga berjanji apabila Desa Gumelar bisa mewakili Lomba Desa Tingkat Propinsi, akan meningkatkan ITC nya. “Karena tekhnologi informasi dan komunika

PURWOKERTO - "Pemerintah Kabupaten Banyumas pada Tahun Anggaran 2014 akan menggelontorkan dana sebesar 149,6 milyar untuk penanganan infrastruktur di Kabupaten Banyumas " demikian disampaikan oleh Kepala Dinas SDABM Ir. Irawadi CES disela mengikuti kegiatan lounching program-program strategis di Desa Dawuhan Kulon Jum'at (28/3) kemarin. Irawadi juga menjelaskan alokasi anggaran tersbut juga merupakan anggaran untuk hotmix sejumlah 46 ruas jalan dan untuk pengganggaran yang alokasinya berdas

Kabupaten Banyumas meraih penghargaan sebagai runner up pertama (first runner up) bersama Kabupaten Lamongan, sedangkan runner up kedua (second runner up) adalah Kabupaten Banyuasin dan Kabupaten Kutai Timur, sedangkan terbaik (The Best Champion) diraih oleh Kabupaten Sleman untuk katagori government Kabupaten Sebelum pengumunan penghargaan pada  waktu yang sama bupati Achmad HusEin melaksanakan paparan mengenai penerapan dan pembangunan teknologi, informasi dan komunikasi (TIK) yang dilaksanak