PRESIDEN JOKO WIDODO AKAN MERESMIKAN PASAR MANIS PURWOKERTO

Kabupaten Banyumas

PRESIDEN JOKO WIDODO AKAN MERESMIKAN PASAR MANIS PURWOKERTO

 

PURWOKERTO : Presiden Joko Widodo direncanakan akan meresmikan Pasar Manis Purwokerto, Selasa (3/5/2016) mendatang. Hal ini disampaikan oleh Agus Purwanto dari Kementrian Perdagangan RI saat melakukan audiensi pedagang dan Bupati Banyumas, Minggu (1/5/2016) di Pendopo Sipanji Purwokerto.

 

Pembangunan pasar manis, peletakan batu pertamanya dilakukan oleh Presiden RI, Joko Widodo Selasa (30/6/2015).  Walaupun peresmian belum dilaksanakan, tetapi sebagian pedagang sudah melakukan pindahan ke pasar yang baru.

 

Saat beraudiensi dengan Bupati Banyumas, Paguyuban Pedagang Pasar Manis, menyampaikan beberapa permasalahan yang dihadapi, antara lain adanya pedagang yang mempunyai beberapa tempat masih ada pedagang yang berjualan diluar dan lain-lain.

 

Bupati berharap audiensi ini menjadi penyelesaian terbaik antara paguyuban pedagang dan pemerintah. “Jangan sampai permasalahan yang ada, disampaikan keluar, pastikan permasalahan dilaporkan kesaya boleh telpon, sms ataupun WA” jelasnya.

 

Padagang pasar manis saat ini sebanyak 517 orang, untuk penataan menyesuaikan kondisi pasar yang ada. Bupati juga bepersan agar pengelola pasar melarang pedagang yang jualan diuar, menjaga kebersihan pasar sehingga layak menjadi contoh. “Tolong nanti kalo ada pedagang diluar pengelola dan Salpol PP melarang kemudian semua pedagang membersihkan sampah sendiri, dengan kantong sampah kalo ada petugas sampah baru diserahkan petugas pembawa sampah” katanya.

 

Bupati juga menekankan jangan sampai pedagang mengeluarkan uang lebih untuk yang bukan semestinya, termasuk kepada paguyuban. “Seandainya ada iuran untuk paguyuban harus dengan kesepakatan anggota” tambahnya.

 

Bupati menanyakan, masihkah ada pedagang yang pinjam kepada lembaga keuangan yang illegal. Ketika banyak yang meyampaikan masih ada pedagang, pinjam pada lembaga tersebut, Bupati minta untuk berhenti dan menggunakan Bank Pemerintah. “Bank pemerintah seperti BPD, BRI, BKK menyediakan fasilitas kredit untuk pedagang kecil dengan bunga ringan, manfaatkan itu dengan sebaik-baiknya. Kepada paguyuban dan pengelola lindungi para pedagang dari jeratan hutang” katanya.

 

Pada akhir kegiatan pedagang yang diwakili oleh ketua paguyuban Samingun Pedagang Tempe asal Pliken kembaran, membacakan komitmen akan bersama-sama menjadikan Pasar Manis menjadi pasar rakyat modern, menjadikan pasar manis bersertifikat SNI 8152:215, mentaati peraturan perundang-undangan yang berlaku dalam pengelolaan pasar, tidak akan menggunakan lembaga keuangan illegal, menjaga persaudaraan pedagang. Usai dibacakan para pedagang menandatangani komitmen yang telah dibacakan.


Senin, 02 Mei 2016