Palatihan administrasi website dan e-office dilaksanakan di ruang rapat Dinhubkominfo Kabupaten Banyumas. Peserta merupakan perwakilan SKPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Banyumas.

Warga Kelurahan Bobosan agar segera mengambil E KTP

PETUNJUK TEKNIS PENERIMAAN PESERTA DIDIK BARU (PPDB) RINTISAN ONLINE SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) NEGERI  DI PURWOKERTO KABUPATEN BANYUMAS TAHUN PELAJARAN 2014/2015   Menimbang                   : Bahwa dalam rangka memberikan akses seluas-luasnya dalam penerimaan peserta didik baru pada satuan pendidikan Sekolah Menengah Pertama (SMP) Negeri di Purwokerto Kabupaten Banyumas secara objektif, transparan dan akuntabel sesuai dengan t

  Tari lengger banyumasan yang dibawakan oleh 5 orang anggota karang taruna menyambut tim yang diterima di balai desa setempat. Bupati Banyumas Ir Achmad Husein berterima kasih dan meyambut baik kehadhiran tim di Banyumas. “Kami persilahkan semua Tim menilai dengan sebenar-benarnya, karena masyarakat Gumelar memang Cablaka dan apa adanya” pinta Bupati.         Proses penilaian tidak hanya data yang ada di kantor desa, namun juga dilaksanakan cek lapangan. Tim di bagi sesuai bidangnya. &

Dalam rangka mewujudkan ketentraman dan ketertiban di masyarakat, Pemkab Banyumas membentuk Kader Siaga Trantib (KST), pengukuhan KST tingkat Kabupaten Banyumas dilakukan oleh Bupati Banyumas Ir. H. Achmad Husein di Pendopo Si Panji Rabu (14/5) kemarin, hadir menyaksikan Kepala Satpol PP Provinsi Jawa Tengah, Pimpinan Dinas Instansi terkait dan Camat se eks Kotatip Purwokerto.   Kepala Satpol PP Kabupaten Banyumas Dra. Rusmiyati M.MPd dalam laporannya mengatakan, KST dibentuk dengan tujuan untu

Longsor yang melanda Desa Darmakradenan pada Senin (14/04) yang lalu, telah menggugah Pemkab Banyumas untuk berbagi kepedulian dengan menyerahkan bantuan sembako kepada korban bencana longsor di Desa Darmakradenan Kecamatan Ajibarang.   Paket bantuan sembako tersebut diserahkan oleh PMI Kabupaten Banyumas bertempat di Balai Desa Darmakradenan, Selasa (22/4). Meskipun bantuan yang diberikan tidak terlau besar, namun hal tersebut bisa sedikit meringankan beban masyarakat.   Penyerahan ba

                          (Humas Setda Kab. Banyumas)

  Menurut Ahmad, Banyumas Extravaganza akan mengusung tema Topeng dalam Balutan Batik Banyumasan, merupakan kegiatan tahunan berupa karnaval yang menampilkan berbagai potensi andalan Kabupaten Banyumas salah satunya kerajinan batik. "Bahkan dalam pergelaran kali ini, akan ditampilkan pula atraksi Kentongan Cablaka Spektakuler yang melibatkan sebanyak 432 penabuh kentongan berikut para penari," katanya. Kabag humas ini mengatakan Start Peserta Banyumas Extravaganza akan diberangkatkan dari Gedun

Sebuah bangsa akan maju tergantung pada kualitas perempuan yang ada, dibalik suksesnya sebuah keluarga biasanya terdapat seorang perempuan yang kuat, yang dapat menjaga amanah serta tabah dalam memikul beban sebagai seorang istri juga sebagai seorang ibu, dan tentunya seorang wanita yang baik dan berkepribadian.

Ketua                              : Purwito, S.Pd Wakil Ketua                     : Haryanto, SE, S.Pd Sekretaris                        : Dwi Hantoro, S.Pt Ketbid Pemerintahan       : Sri Ismanu                                           Trimoyo Ketbid Kemasyarakatan   : Tirkam, S.Pd.I Ketbid Pembangunan       : Suyatno                            

Inilah foto kondisi tebing sungai serayu saat ini yang berada diwilayah RT 05/01 Desa Pegalongan yang terkenal dengan sebutan “Jongor” foto ini diambil selasa (11/2/2014) Tambah (48) warga sekitar menuturkan bahwa walaupun disekitar tebing sudah di pasang bronjong akan tetapi bronjong tersebut pada akhirnya ikut longsor juga terbawa derasnya arus sungai serayu. Warga sekitar berharap agar pemerintah desa pegalongan segera ditangani atau mengusulkan pembangunan grip/mantras kepada pemerintah

            Bupati Banyumas Ir Achmad Husein mengakui bahwa untuk pioner batik di Indonesia saat ini masih tercentral di Yogyakarta, Solo dan Pekalongan. Untuk itulah para pengrajin wajib terus dipacu untuk mengembangkan diri dan belajar pada daerah lain yang sudah maju. ”Kita harus mengakui bahwa batik banyumas masih mahal, untuk itu kita harus mawas diri dan terus belajar agar batik banyumas bisa go nasional minimal go Banyumas” ajak Bupati. Setelah diakui dalam Daftar Representatif